Cuci Baju Pakai "Deterjen Bubuk" Lebih Bersih Dibanding "Deterjen Cair"? 90% Ibu Rumah Tangga Salah! Ternyata "Ini Pilihan yang Benar" Untuk Pakaianmu!

Sesuai perkembangan zaman, bahan-bahan kebutuhan sehari-hari, seperti  produk-produk pembersih baju sudah mengalami banyak perubahan. Orang zaman dulu membersihkan noda baju dengan sabun cuci biasa , dan kemudian perlahan-lahan muncul deterjen bubuk dan kemudian muncul lagi deterjen cair yang dikenal lebih tidak membawakan dampak negatif untuk kulit dan tangan kita saat menyuci. Tapi sebenarnya deterjen jenis apa sih yang lebih bersih? Deterjen bubuk atau cair ya?



Untuk itu, mimin yakin bahwa 80% dari ibu rumah tangga tidak tahu atau tidak yakin dengan jawabannya, sekarang mari kita simak terlebih dahulu perbedaan antara 2 jenis deterjen tersebut.


Semua ibu rumah tangan tahu, bahwa kebiasaan mencuci baju dengan deterjen bubuk, sehabis mencuci baju tangan kita akan menjadi keriput, untuk kulit yang sensitif mungkin akan merasakan sakit perih pada jari tangannya, maka bisa dibiasakan memakai sarung tangan saat mencuci baju.

Hal ini karena komponen utama dari deterjen adalah LAS, bahan ini memiliki alkali yang kuat , nilai PH sampai 12, jadi ketika tangan kita terkena deterjen bakal ada rasa kesemutan pada kulit tangan kita.


Deterjen cair dari tahun ke tahun menjadi pilihan baru para ibu rumah tangga, perbedaannya dengan deterjen tradisional, bahan utamanya sangat berbeda, dan  efeknya membuat pakaian kita menjadi relatif lunak, dan wangi dapat membunuh bakteri, nilai PH pada deterjen cair umumnya netral, sehingga ketika kita menggunakan deterjen cair, tidak akan membuat kulit tangan kita sakit.


Nah, tapi muncul nih masalah kedua, deterjen mana sih yang kemampuan pembersihnya lebih kuat?


Deterjen bubuk memang lebih murah, dan keuntungan lainnya kemampuan pembersihnya lebih kuat ,tetapi saat mencuci pakaian, deterjen bubuk lebih susah dihilangkan. Kalau kadar airnnya kurang, maka bubuk deterjen akan lengket di pakaian tersebut.


Jadi secara keseluruhan, kekurangan deterjen bubuk lebih banyak, meskipun kemampuan pembersihananya lebih kuat, tapi juga lebih boros air, dan deterjen cair  lebih ramah lingkungan dan hemat air.


Ayo… mulai sekarang ubah kebiasaan kamu, jika kamu yang kebiasaan menggunakan deterjen bubuk. Coba deh ganti deterjen cair!


Sumber: How